Rumah Masa Depan


Suatu hari aku ingin membangun rumah untuk keluargaku. Disebuah daerah yang tenang dimana burung-burung bebas berkicau, pohon-pohon yang tinggi rimbun dan hijau, sawah yang luas menghampar dan sebuah lapangan yang luas untuk anak-anakku bermain.

Rumahku tidaklah harus yang besar. Tidak juga terlalu kecil. Rumah yang secukupnya. Sebuah rumah yang sederhana. Nyaman untuk ditempati. Enak untuk ditinggali. Ada halamannya untuk menanam bunga-bunga dan pohon-pohon. Ada kolam untuk memelihara ikan. Ada saung sebagai tempat berkumpul keluarga. Juga sebuah Mushola kecil untuk kami beribadah.

Pondasi dari rumahku adalah agama. Tiang-tiangnya adalah cinta dan kasih sayang. Dindingnya adalah kebersamaan daa atapnya adalah rasa persaudaraan.

Disana aku ingin menghabiskan hidupku bersama dengan orang-orang yang kucintai dan mencintaiku.sampai ajal menjemput, sampai kedua tangan dan kaki ini tidak mampu bergerak sampai istriku dan anak-anaku membawaku ke liang lahat

Share on :
Comments
0 Comments